Kamis, September 21, 2023

Liga Lembaga Terhenti di Tengah Jalan, Siapakah Juaranya?

| METANOAIC | Torehan Tinta Pergerakan |                          | METANOAIC | Torehan Tinta Pergerakan |                          | METANOAIC | Torehan Tinta Pergerakan |

Terpopuler

Edisi Terbaru

Foto bersama. Foto bersama antara tim HME dengan tim HMM sebelum pertandingan babak semifinal dimulai, Senin (9/9). [Ist]

METANOIAC.id Beberapa waktu yang lalu pada minggu pertama perkuliahan semester ganjil dimulai, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Sepak Bola mengadakan turnamen sepak bola mini yang bertajuk Liga Lembaga.

Setelah beberapa tahun terakhir tidak diadakan, akhirnya tahun 2019 ini menjadi tahun kebangkitan bagi Liga Lembaga tersebut. Liga Lembaga diadakan bertujuan khusus untuk mempererat tali silaturahim antar sesama lembaga internal kemahasiswaan Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP).


Peserta yang boleh mengikuti Liga Lembaga adalah lembaga-lembaga internal kemahasiswaan yang ada di PNUP yakni UKM, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Dewan Mahasiswa (DEMA) dan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ). 

Liga Lembaga 2019 diadakan pada tanggal 2 September 2019 sampai 11 September 2019.  Pada tahun ini, dari 19 lembaga kemahasiswaan internal kampus di luar UKM Sepak Bola sebagai penyelenggara, hanya ada 6 lembaga yang mendaftar sebagai peserta turnamen, yaitu UKM Seni dan Olahraga (SENIOR), UKM Tarung Derajat, UKM Wirausaha, Himpunan Mahasiswa Sipil (HMS), Himpunan Mahasiswa Mesin (HMM) dan Himpunan Mahasiswa Elektro (HME).

Pertandingan dilakukan pada sore hari setelah selesai proses perkuliahan, sehingga tidak mengganggu akademik dari setiap peserta.

Turnamen ini dimulai dengan babak penyisihan grup, dilanjutkan dengan babak semifinal kemudian babak final untuk menentukan juara Liga Lembaga 2019. Pada babak penyisihan grup, UKM SENIOR dan UKM Tarung Derajat harus gugur terlebih dahulu karena berada di dasar klasemen grup. Sisanya berhak lolos ke babak semifinal sebagai juara dan runner-up grup masing-masing.

Babak semifinal mempertemukan juara grup A yakni HMS dengan runner-upgrup B yakni UKM Wirausaha. Dan juga mempertemukan runner-up grup A dalam hal ini HMM dengan juara grup B yakni HME. Dan babak semifinal yang pertama, mempertemukan HMM dengan HME.

Awalnya, pertandingan berjalan dengan lancar hingga wasit meniupkan peluitnya sebagai tanda babak pertama telah selesai dengan skor sementara 1-2 untuk keunggulan HME. 

Kemudian dilanjutkan babak kedua, kedua tim saling jual beli serangan yang membuat pertandingan semakin menarik. Namun, di tengah-tengah pertandingan babak kedua, pertandingan terhenti beberapa saat karena adanya sedikit insiden.

Kemudian pertandingan dilanjutkan, hingga akhirnya babak kedua pun selesai. Dengan hasil seri 3-3, maka pertandingan dilanjutkan dengan babak pinalti. 

Dari babak pinalti tersebut membawa HMM memenangkan pertandingan dan berhak lolos ke babak final dengan skor akhir 3(2)-3(0).

Setelah babak pinalti selesai, tim HMM beserta suppoternya merayakan kemenangan di Lapangan Merdeka. Namun selebrasi kemenangan tersebut berujung dengan kericuhan.

Diduga, kericuhan tersebut terjadi karena adanya provokator yang memprovokasi para supporter dan membuat kesalahpahaman tak bisa dihindarkan.

“Kericuhan kemarin terjadi karena adanya oknum penonton yang melakukan provokasi terhadap pihak yang berseteru,” jelas M. Irzhan Syah Imran selaku ketua panitia Liga Lembaga 2019.

Kericuhan yang terjadi akhirnya membuat Liga Lembaga dihentikan untuk tahun ini tanpa babak final sehingga tidak ada tim yang keluar sebagai penyandang gelar juara. 

“Kami dari pihak panitia menginginkan Liga Lembaga tetap  berlanjut, namun dari pihak birokrasi tetap kukuh untuk memberhentikan Liga Lembaga untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” tambah Irzhan.

Selain dihentikannya Liga Lembaga 2019, dampak atau sanksi-sanksi dari kericuhan tersebut adalah kedua tim yang bersangkutan dalam hal ini HME dan HMM tidak dapat mengikuti perlombaan sepak bola apapun yang ada di kampus, semisal Liga Lembaga tahun depan kembali diadakan, itu berarti dilaksanakan tanpa kedua tim tersebut.

Liga Lembaga yang seyogianya dapat mempersatukan, mempererat kebersamaan dan mempererat kekeluargaan antarsesama lembaga internal kampus malah berujung dengan perseteruan.

“Pertandingan itu hanya perangkat untuk menyatukan, semua disatukan di sini (Liga Lembaga), baik itu dari pemain, panitianya, bahkan penontonnya. Seharusnya saling bahu membahu,” terang Lidemar Halide selaku Pembantu Direktur (PD) 3.

Selain itu, dengan terjadinya insiden yang tidak diinginkan ini, banyak pihak yang merasa kecewa, terutama dari UKM Sepak Bola, yang salah satu program kerja umumnya tidak berjalan sesuai yang diinginkan. Bahkan bisa jadi pada saat Pimpol tahun depan, cabang olahraga sepak bola ditiadakan.

“Sanksi-sanksi yang diberikan tergantung pimpinan dalam hal ini Direktur. Saya sudah lapor, dan direktur mengatakan ‘ya sudah, tidak ada lagi, biar di Pimpol nanti tidak ada lagi cabang olahraga bola’,” jelasnya.

Tidak adanya tim yang keluar sebagai juara membuat UKM Sepak Bola memutuskan jalur alternatif dan mengambil 2 tim sebagai tim terfavorit.

Tim terfavorit disabet oleh HMS dan UKM Wirausaha. Penilaian tim terfavorit ini diambil dari tim yang lolos semifinal dan dapat menjunjung tinggi sportifitas.

Apabila semua pertandingan kemarin berjalan dengan lancar tanpa adanya insiden apapun, panitia menyiapkan beberapa penghargaan selain untuk juara 1 sampai juara 3.

“Rencananya juara yang diambil yaitu dari juara satu sampai juara tiga. Selain itu, terdapat penghargaan tambahan yaitu pemain terbaik, top score, dan best supporter,” tutur Irzhan.

Sebagai pihak penyelenggara Irzhan berharap agar kedepannya pihak birokrasi kembali memberi izin tahun depan dan semua lembaga mencapai tujuan yang sama dari Liga Lembaga ini. “Karena dengan sepak bola, kami dapat mempererat silaturrahim antar lembaga,” harapnya. [FK/280]

Baca Juga:  The Geography of Bliss: Memandang Arti Kebahagiaan

Vidio Untuk Anda

Video thumbnail
Meta-Talk: Problematika Ormawa | Episode #12
43:26
Video thumbnail
Meta-Talk: Kuliah Luar Negeri Bersama IISMA | Episode #11
41:47
Video thumbnail
MAY DAY - AKSI HARI BURUH | 1 Mei 2023 | Video Jurnalistik
05:51
Video thumbnail
TOLAK UU CIPTA KERJA | 6 April 2023 | Video Jurnalistik
08:38
Video thumbnail
Meta-Talk: Nahkoda Baru Kampus Hitam | Episode #10
58:47
Video thumbnail
After Movie Kongres XIX
01:52
Video thumbnail
Meta-Talk: Mengenal Metanoiac | Episode #9
21:08
Video thumbnail
Video Pengenalan Lembaga Pers Mahasiswa Politeknik Negeri Ujung Pandang 2021-2022
03:47
Video thumbnail
Meta-Talk: Esensi Pengaderan | Episode #8
43:18
Video thumbnail
Meta-Talk: Pers Mahasiswa Dapat Dipercaya(?) | Episode #7
16:18
Video thumbnail
Meta-Talk: Industri Kreatif | Episode #6
15:44
Video thumbnail
Kilas Balik 11 April 2022 | Video Jurnalistik
09:43
Video thumbnail
Meta-Talk: Feminisme | Episode #5
16:13
Video thumbnail
Gelap Terang Kampus Hitam | Video Jurnalistik
15:52
Video thumbnail
Kantin Fana 2 | Video Jurnalistik
03:06
Video thumbnail
Meta-Talk: Self Love | Episode #4
08:11
Video thumbnail
Meta-Talk: Mahasiswa Berprestasi di Luar Jurusannya | Episode #3
10:04
Video thumbnail
Meta-Talk: Mahasiswa vs Organisasi | Episode #2
16:26
Video thumbnail
Meta-Talk: Tahun Baru Bersama Direktur | Episode #1
32:01
Video thumbnail
Menilik Realisasi Janji Pembenahan Kantin | Short Documentary | PERSMA PNUP
10:15
Video thumbnail
Catatan 8 Oktober | Short Documentary | Persma PNUP | Omnibus Law
14:08
Video thumbnail
Suara Demonstran Omnibus Law | 14 Agustus 2020 | Persma PNUP
08:01
Video thumbnail
Opini Mereka Tentang Peran Media di Masa Pandemi COVID-19 | PERSMA PNUP #5
08:58
Video thumbnail
Mahasiswa VS Corona | Pers Mahasiswa Politeknik Negeri Ujung Pandang | Covid-19 | Video Jurnalis #4
10:01
Video thumbnail
New Year New Hope. Kampus 2 Politeknik Negeri Ujung Pandang. Vidio Jurnlistik Persma PNUP #2
08:59
Video thumbnail
Kantin Fana, Video Junrlis Pemindahan Kantin PNUP #1
08:09
Video thumbnail
Pendapat Sivitas Kampus Mengenai WC yang ada di PNUP
04:24
Video thumbnail
DIKLAT BELA NEGARA MABA PNUP 2018 - RINDAM XIV HASANUDDIN
17:19
Video thumbnail
Bela Negara 2018
01:00
Video thumbnail
Wawancara Pengenalan Lembaga PKKMB 2018
02:19
Video thumbnail
CARAKA Malam Bela Negara Mahasiswa Baru Politeknik Negeri Ujung Pandang 2018
01:58
Video thumbnail
Dokumentasi Aksi 2 Mei 2018 oleh Aliansi Mahasiswa Politeknik Negeri Ujung Pandang
10:06
Video thumbnail
Peringatan Hari Pendidikan Nasional 2018
01:01
Video thumbnail
Pendidikan Pers Mahasiswa Politeknik Negeri Ujung Pandang 2018
01:00
Video thumbnail
Kunjungan Media Online Rakyatku dan Harian Fajar
01:01
Video thumbnail
Tahap Wawancara Anggota Baru Pers Mahasiswa Politeknik Negeri Ujung Pandang
01:01

Bagikan

Baca Juga

Terbaru