METANOIAC.id Sejak Kamis, 20 Juni 2024, serangan siber berbentuk ransomware mengakibatkan Server Pusat Data Nasional (PDN) mengalami gangguan. Dari CNN Indonesia menyebutkan bahwa ada 210 instansi pusat dan daerah yang terkena imbas dari serangan siber ransomware. Informasi tersebut didapatkan dari hasil wawancara bersama direktur jendral Aplikasi Informatika dan Komunikasi (Kominfo), di Jakarta, Senin (24/6) (CNN Indonesia, 2024)
Banyak layanan publik yang terkena imbas dari serangan siber ini, termasuk layanan KIP Kuliah yang sampai saat tulisan ini dibuat, layanan belum bisa diakses, Jumat (28/6). Pemerintah telah melakukan banyak usaha untuk mengembalikan data yang telah diretas, namun sayangnya tak semua data bisa di kembalikan. Seperti keterangan yang disampaikan oleh Herlan Wijanarko selaku Direktur Network dan IT Solution Telkom Rabu (26/6).
Penulis berharap agar data calon mahasiswa penerima KIP Kuliah dapat pulih kembali. Dari pengamatan penulis melalui media sosial mendapati bahwa, banyak calon mahasiswa KIP Kuliah mengalami kebingungan atas layanan KIP Kuliah yang tak dapat diakses. Perguruan Tinggi juga perlu memberikan toleransi kepada mahasiswa yang menjadi calon penerima KIP Kuliah, hingga keadaan pulih kembali. [SF/428]
