METANOIAC.id Jurusan Teknik Mesin program studi (Prodi) Mekatronika Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP) kembali menggelar Mechatronics Day yang ke-enam tahun. Berlangsung pada Kamis (12/1) di Aula lantai 3 Gedung Administrasi Kampus 1 PNUP.
Kegiatan ini merupakan wadah bagi mahasiswa prodi Mekatronika untuk memperkenalkan teknologi-teknologi yang mereka kembangkan kepada khalayak umum.
Agenda kegiatan kali ini tidak berbeda dengan tahun sebelumnya yakni Internship Seminar, Proyek Seminar serta Proyek Expo.
Dalam Internship Seminar, mahasiswa akhir memaparkan proyek yang dikerjakan selama magang di Industri. Sedangkan dalam Proyek Seminar, beberapa alumni memberikan ilmu pengetahuan baru tentang mekatronika. Terakhir, Proyek Expo merupakan tempat untuk menampilkan proyek-proyek yang dikembangkan oleh mahasiswa.
Proyek-proyek yang ditampilkan kali ini didominasi oleh proyek bertemakan Agroteknologi. Adapun proyek yang ditampilkan yaitu Transmission Control System, Smart Drone, Smart Hen’s Cage berbasis IoT, Automatic Watering Onion System, Green House, Smart Farming, Wolf Wagon, Smart Conveyor System berbasi IoT, Smart Garden with IoT, dan Farming Robot.
Pada akhir kegiatan, diumumkan tiga proyek terbaik. Proyek Transmission Control System berhasil meraih urutan ketiga, diikuti proyek Green House yang menempati urutan kedua, dan urutan pertama berhasil diraih oleh proyek Farming Robot sebagai proyek paling menarik berdasarkan hasil pemilihan para partisipan.
Crew Metanoiac berkesempatan mewawancarai Firman Hamzah selaku dosen penyelenggara Mechatronics Day mengungkapkan bahwa tahun ini peserta yang berpartisipasi lebih banyak dibandingkan sebelumnya dan menurutnya penyelenggaraan kali ini jauh lebih meriah.
Disisi lain, Zahran perwakilan tim proyek Farming Robot yang berhasil meraih proyek terbaik mengungkapkan bahwa ia sangat senang atas keberhasilan yang diraih mengingat kerja keras dari tim-nya. Dan bahkan sempat mengalami kendala akibat banyaknya komponen yang rusak dan harus segera diperbaiki.
Ia juga memberikan sedikit saran untuk peserta selanjutnya, agar lebih mengeksplor literasi yang mereka miliki.
“Jangan cuman berpatokan yang ada dikampus, yang di kampus juga penting tetapi, yang di dapat dari luar kita bisa belajar misalnya melalui internet, belajar dari senior. Jadi kita perlu memang memperluas literasi,” ungkap Zahran.
Secara keseluruhan, Mechatronics Day 6th tahun ini berhasil menampilkan berbagai inovasi dari mahasiswa Prodi Mekatronika yang membuat kegiatan ini semakin meriah dan menarik.
Kegiatan ini juga memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman serta memberikan inspirasi kepada peserta lainnya untuk terus berinovasi dalam dunia teknologi. [FLY/411]