Kamis, September 12, 2024

Mengapa Harus Menunggu Lebaran untuk Saling Memaafkan?

| METANOAIC | Torehan Tinta Pergerakan |                          | METANOAIC | Torehan Tinta Pergerakan |                          | METANOAIC | Torehan Tinta Pergerakan |

 
[Sumber: orami.co.id]

METANOIAC.id Halo Metareaders, sebentar lagi umat muslim akan merayakan hari kebesarannya yakni Hari Raya Idulfitri. 

Nah, di Hari Raya Idulfitri ini ada banyak tradisi dan budaya, salah satunya adalah ajang bermaaf-maafan. Perlu diketahui berdasarkan apa yang dikutip dari indozone.id ternyata tradisi bermaaf-maafan ini tidak ada di negara Arab dan Eropa.

Lantas bagaimana pertama kali tradisi ini ada di Indonesia?

Dilansir dari Indozone.id tradisi ini bermula dari kebiasaan masyarakat yang dinamakan “sungkem” yang dalam KBBI sendiri berarti sujud (tanda bakti dan hormat). 

Secara umum sungkem artinya memberikan rasa terimakasih dan rasa hormat kepada orang yang lebih tua atas didikan dan rasa sayangnya selama kita menginjakkan diri di dunia ini.

Lanjut, sementara Rasulullah SAW saat Idulfitri bersilaturahmi ke rumah para sahabat untuk saling mendoakan.

Nah, dari sinilah muncul tradisi ini di mana saat mengunjungi rumah sanak saudara biasanya saling berjabat tangan dan saling bermaaf-maafan.

[Baca juga: Jelang Lebaran, Ini 5 Tradisi yang Paling Ditunggu].

Mengapa harus menunggu lebaran untuk saling memaafkan?

Pertanyaan di atas kerap kali terlontar. Bukannya, setiap melakukan kesalahan selayaknya manusia memang harus meminta maaf bukan? Tidak harus menunggu momen tertentu.

Apakah bermaaf-maafan di hari raya adalah tradisi yang salah?

Jawabannya adalah tidak, di mana dalam agama kita diajarkan untuk tidak menyimpan dendam antar sesama manusia. Selain itu, saling memaafkan dapat menumbuhkan keharmonisan. 

Baik hari raya atau bukan setiap manusia saat melakukan kesalahan wajib meminta maaf. 

Namun, pada saat hari raya mengapa tradisi ini sering dilakukan? Karena saat hari raya adalah momen besar berkumpul bersama keluarga jadi feelnya lebih terasa.

Baca Juga:  Generasi Biru Putih : DPM-AK & PHO HMA-PNUP Periode 2020/2021 Resmi Dilantik

Al-Quran juga menjelaskan sebagai manusia memang harus saling memaafkan. Seperti yang tertuang dalam Surat Asy-Syura ayat 40 yang artinya “Dan balasan suatu kejahatan adalah kejahatan yang serupa, maka barang siapa memaafkan dan berbuat baik maka pahalanya atas (tanggungan) Allah. Sesungguhnya Dia tidak menyukai orang-orang yang zalim”.

Jadi, bagaimana Metareaders sudah saling memaafkan belum? Entah hari ini atau besok kita tidak tahu kapan akan dijemput pencipta, sejatinya dunia hanyalah sementara, lantas haruskah menyimpan dendam di hati?

Meminta maaf duluan bukan berarti kita adalah orang yang salah, tetapi itu artinya kita menyadari melakukan kebaikan jauh lebih penting daripada hanya sekedar mempertahankan ego. [HR/332]

Vidio Untuk Anda

Video thumbnail
AFTER MOVIE KONGRES XX
01:51
Video thumbnail
Meta-Talk: Problematika Ormawa | Episode #12
43:26
Video thumbnail
Meta-Talk: Kuliah Luar Negeri Bersama IISMA | Episode #11
41:47
Video thumbnail
MAY DAY - AKSI HARI BURUH | 1 Mei 2023 | Video Jurnalistik
05:51
Video thumbnail
TOLAK UU CIPTA KERJA | 6 April 2023 | Video Jurnalistik
08:38
Video thumbnail
Meta-Talk: Nahkoda Baru Kampus Hitam | Episode #10
58:48
Video thumbnail
After Movie Kongres XIX
01:52
Video thumbnail
Meta-Talk: Mengenal Metanoiac | Episode #9
21:08
Video thumbnail
Video Pengenalan Lembaga Pers Mahasiswa Politeknik Negeri Ujung Pandang 2021-2022
03:47
Video thumbnail
Meta-Talk: Esensi Pengaderan | Episode #8
43:18
Video thumbnail
Meta-Talk: Pers Mahasiswa Dapat Dipercaya(?) | Episode #7
16:18
Video thumbnail
Meta-Talk: Industri Kreatif | Episode #6
15:44
Video thumbnail
Kilas Balik 11 April 2022 | Video Jurnalistik
09:43
Video thumbnail
Meta-Talk: Feminisme | Episode #5
16:13
Video thumbnail
Gelap Terang Kampus Hitam | Video Jurnalistik
15:52
Video thumbnail
Kantin Fana 2 | Video Jurnalistik
03:06
Video thumbnail
Meta-Talk: Self Love | Episode #4
08:11
Video thumbnail
Meta-Talk: Mahasiswa Berprestasi di Luar Jurusannya | Episode #3
10:04
Video thumbnail
Meta-Talk: Mahasiswa vs Organisasi | Episode #2
16:26
Video thumbnail
Meta-Talk: Tahun Baru Bersama Direktur | Episode #1
32:01
Video thumbnail
Menilik Realisasi Janji Pembenahan Kantin | Short Documentary | PERSMA PNUP
10:15
Video thumbnail
Catatan 8 Oktober | Short Documentary | Persma PNUP | Omnibus Law
14:08
Video thumbnail
Suara Demonstran Omnibus Law | 14 Agustus 2020 | Persma PNUP
08:01
Video thumbnail
Opini Mereka Tentang Peran Media di Masa Pandemi COVID-19 | PERSMA PNUP #5
08:58
Video thumbnail
Mahasiswa VS Corona | Pers Mahasiswa Politeknik Negeri Ujung Pandang | Covid-19 | Video Jurnalis #4
10:01
Video thumbnail
New Year New Hope. Kampus 2 Politeknik Negeri Ujung Pandang. Vidio Jurnlistik Persma PNUP #2
08:59
Video thumbnail
Kantin Fana, Video Junrlis Pemindahan Kantin PNUP #1
08:09
Video thumbnail
Pendapat Sivitas Kampus Mengenai WC yang ada di PNUP
04:24
Video thumbnail
DIKLAT BELA NEGARA MABA PNUP 2018 - RINDAM XIV HASANUDDIN
17:19
Video thumbnail
Bela Negara 2018
01:00
Video thumbnail
Wawancara Pengenalan Lembaga PKKMB 2018
02:19
Video thumbnail
CARAKA Malam Bela Negara Mahasiswa Baru Politeknik Negeri Ujung Pandang 2018
01:58
Video thumbnail
Dokumentasi Aksi 2 Mei 2018 oleh Aliansi Mahasiswa Politeknik Negeri Ujung Pandang
10:06
Video thumbnail
Peringatan Hari Pendidikan Nasional 2018
01:01
Video thumbnail
Pendidikan Pers Mahasiswa Politeknik Negeri Ujung Pandang 2018
01:00
Video thumbnail
Kunjungan Media Online Rakyatku dan Harian Fajar
01:01
Video thumbnail
Tahap Wawancara Anggota Baru Pers Mahasiswa Politeknik Negeri Ujung Pandang
01:01

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU