METANOIAC.Id Pro dan Kontra adalah hal yang tidak bisa luput dari kehidupan yang kita arungi saat ini. Perbedaan pendapat timbul karena setiap pribadi memiliki prinsip dan idealisme masing-masing dari hal tersebut kita dapat menilai mana yang apatis dan mana yang aktivis.
Mereka yang termasuk kedalam kriteria aktivis adalah orang-orang yang berperan dalam suatu kegiatan yang memberikan kontribusi dan dampak terhadap perkembangan dan perubahan pada lingkungan dimana dia berada.
Sedangkan apatis, mereka yang hidupnya diperbudak oleh ego, mementingkan keuntungan pribadi dibanding keuntungan bersama. Orang-orang apatis biasanya lebih memilih bungkam terhadap permasalahan-permasalahan yang ada di dunia ini. Mereka sangat minim akan kepekaan dan tenggang rasa.
Manusia merupakan makhluk sosial yang diberi akal dan terbilang istimewa mestinya memanfaatkan segala kelebihan untuk membantu orang lain dan lingkungan sekitar. Meskipun sekedar sumbang suara atau pun pemikiran. Jangan menjadi penjahat berdasi yang lapar akan harta dan tahta.
Sebagai mahasiswa yang dituntut untuk menjadi kader yang dapat melakukan perubahan. Menjadi teknokrat untuk negeri ibu pertiwi, berjuang atas nama kebenaran bagi mereka yang tertindas dan melawan para penjahat kelas kakap yang masih duduk manis di balik kursi pemerintahan. Posisi yang bisa dibilang menjadi kasta tertinggi di negeri ini.
Penjahat-penjahat itu masih banyak diluar sana, mereka memakan uang rakyat dan menyedot habis yang seharusnya bukan menjadi milik mereka tetapi milik orang-orang yang membutuhkan. Mereka bagai benalu dalam ekosistem kehidupan di negeri ini.
Kepada para penjahat-penjahat berdasi yang hobi menyengsarakan rakyat. Tak adakah rasa empati kalian kepada rakyat yang sudah lama menjadi korban tipu muslihat kalian? Bayangkan mereka yang hidup di jalanan dan tertindas karena kerakusan kalian. Bayangkan jika kalian yang ada pada posisi itu? Akankah kalian duduk manis menikmati harta dan tahta yang eksistensinya hanya ada di kehidupan duniawi?.
Kepada para aktivis dan para pejuang yang berjuang dijalan kebenaran dan keadilan. Sebagai calon penerus bangsa yang beberapa tahun ke depan mungkin akan menggantikan para penjahat yang ada diatas sana diharapkan agar tidak pernah lupa dengan realita kehidupan yang keras ini. Khususnya kepada mereka yang bersumpah akan menjalankan tugasnya dengan mengedepankan Pancasila. Ingat kalian dipilih dari rakyat untuk rakyat. Bukan dari rakyat untuk keserakahan dan ego pribadi.
Untuk ketentraman dan kemajuan negeri ini kita mesti sadar dan mulai melakukan perubahan dari diri sendiri, lebih peka dengan apa yang ada disekitar kita, hidup dengan gigih dan berprinsip yang kuat. Berjuang melawan penindasan dalam bentuk apapun. Salah satu langkah awal adalah mulai menjadi orang jujur.
“Bangsa ini tidak kekurangan orang pintar, Tapi kekurangan Orang Jujur”.
-Alm. Kasino Warkop DKI-
[KIO/327]