Fenomena belakangan ini menunjukkan media massa kerap kali menyajikan berita yang kurang enak untuk didengar. Mulai dari berita yang menyangkut masalah kenakalan remaja seperti, sex bebas, pemakaian narkoba, bahkan sampai kepada hal-hal yang cukup mengerikan, seperti peperangan yang berkecamuk di berbagai belahan dunia.
Hal ini membuat saya menghela nafas saat membaca artikel-artikel, yang terkait dengan kasus yang tengah marak diperbincangkan.
Namun, tak jarang pula kerusakan yang terjadi di belahan dunia, seolah-olah menjadikan hal yang sudah biasa dilakukan. Bahkan tak jarang ada pula yang menggubris berita tersebut dengan perkataan “Ah, sudah biasa”. Sungguh, ironis melihat tanggapan mereka.
Melansir beberapa sumber terpercaya, tercatat sejumlah 33% remaja Indonesia terjebak dalam aktivitas sex bebas, 1,77% diantaranya pengguna narkoba (secara umum) di Indonesia, dan tercatat kurang lebih sebanyak 5,28% pengangguran (penyebabnya kurangnya keahlian dalam persaingan yang ada ditengah-tengah masyarakat).
Salah satu masalah terbesar yang menjadi sumber kekhawatiran permasalahan dunia adalah masih terdapat negara yang terlibat dalam konflik peperangan, seperti beberapa bagian wilayah di Palestina, Filipina, Spanyol, India, Iran dan masih banyak lagi. Walaupun tidak semua wilayah di negara tersebut mengalami konflik peperangan, tapi tetap saja membawa kekhawatiran.
Sungguh sangat memprihatinkan melihat keadaan dunia sekarang. Dan, bagaimana reaksi kamu? Tidakkah kamu merasa prihatin dengan keadaan dunia saat ini?
Banyak pertikaian yang terjadi saat ini. Dan kamu, masih adakah naluri kemanusiaan yang menginginkan perubahan?
Jika iya, maka ayo!
Buktikan kepada dunia bahwa bukan hanya kamu yang menginginkan perubahan, tetapi juga kamu mengharapkan dan menginginkan menjadi bagian dari proses perubahan keadaan ini.
Dunia membutuhkan mu!
Jadilah bagian dari proses perubahan pembangunan Negara dan dunia. Jadilah insan yang kaya akan karya, yang berakhlak mulia, dan peduli terhadap sesama. Mari kita bersama-sama mengubah dunia!
Ingatlah satu hal terpenting adalah dimana saat ini masa depan kamu tergantung kepada masa yang tengah kamu tapaki sekarang. Berjalanlah maju, ada tanggung jawab membangun dunia yang harus kamu laksanakan.
Juga tanggung jawab, dari sebuah perubahan.
Penulis : Nasywa Salsabila